Tempo (musik) dan bisnis
Sebenernya kata misal : John Petruci vs Jordan Rudess itu cuma untuk SEO yang lebih gampang, seolah2 bertarung padahal nggak.
Musik itu mengikuti tempo dan 'perjanjian lama', main pun tidak keluar dari perjanjian itu. JP dan JR itu disiplin ikut tempo dan ngisi dari sana.
Walau kelihatannya mereka lihat satu sama lain, itu unrelated, karena esensinya dari telinga & otak kanan masing-masing dan sebaik mungkin menjadi pelayan bagi 'established' tempo itu.
Sama juga dengan ketika bekerja/berbisnis dalam eskatologinya jg ikuti tempo.
Mereka gak bersaing lihat satu dengan yang lain, kalau daya pikirnya gitu akan kena jebakan tipuan.
Ada tempo yang berjalan di belakang yang secara disiplin harus diikuti,
Namun telinga harus selalu terasah dengan banyak menyerap hal-hal baru karena partiturnya forever cont'd